FaktaNews.Net | Singaraja –Anak Agung Wiranata Kusuma dan I Made Sundayana bakal calon Bupati Buleleng dan calon Wakil Bupati Buleleng sempat hendak mau maju dalam pilkada 27 November 2024 nanti, menempuh dari jalur independent.
Dengan berbagai pertimbangan tim, sebanyak 52.117 dukungan dalam bentuk KTP sebagai syarat di KPU dipenuhi. Namun aplikasi Silon dinilai memperumit dan beberapa partai dijajagi hingga terpusat kedua pasangan Nata Sunda pada partai Golkar, dan berkeinginan mendaftar sebagai kader resmi di DPD II Golkar Buleleng yang diterima langsung para petinggi Golkar, seperti Kresna Budi dan Susila Umbara (11/5/2024) pukul 16.10 wita.
Demi tidak mengecewakan pihak KPU, keduanya tetap melangkah bahkan sudah diketahui dalam beberapa hari aplikasi Silon selalu menolak beberapa KTP yang disodorkan.
”Kemarin kan kita sudah mendaftar sebagai Kader Golkar dan awalnya berkeinginan untuk maju melalui jalur perseorangan belum ada nama Nata Sunda. Dengan sudah sebagai kader Golkar tentu tidak diperbolehkan, tetapi karena sudah kita diundang KPU beberapa hari lalu dan disosialisasikan tetep kita melangkah dulu sambil menunggu partai mana yang harus kita pilih. Dan jauh hari kita bersama Tim sudah koordinasi,dan ketahui kalau aplikasi Silon besar kemungkinan banyak KTP yang kita sodorkan bisa ditolak dan kita menghargai KPU sebagai penyelenggara Pilkada ” papar A. Agung Wiranata Kusuma di Puri Tukad Mungga usai dari KPU Buleleng.
Menurut Agung Wiranata yang saat ini dinobatkan sebagai Manggala Utama Paiketan Trah Tunggal Panji Sakti, keturunan Raja Buleleng I Gusti Anglurah Panji Sakti.
“Ternyata benar, ketika dilakukan verifikasi KPU hanya menemukan sebanyak 119 syarat dukungan dalam bentuk fisik yang memenuhi syarat, artinya KPU Buleleng menolak. Makanya sebelum ditolak kami dengan Tim sudah berkoordinasi untuk menjadi Kader di Partai Golkar dan diterima oleh pengurus Golkar Buleleng,” ujar Wiranata Kusuma.
”Apapun proses yang dilakukan KPU tidak salah dan mungkin saja setelah dibeberapa media kami telah diketahui menyatakan masuk kader Golkar jadi KPU menyatakan sikap dan kami sangat berterimakasih kepada Golkar Buleleng dan KPU sebagai penyelenggara Pilkada 2024,” pungkas Agung Wiranata.
(ds)