Film ‘Perayaan Mati Rasa Berkisah Perjuangan dan Konflik Persaudaraan di Balik Nada

FaktaNews.Net | Jakarta  – Film “Perayaan Mati Rasa” sukses mencuri perhatian pada acara press screening yang digelar di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan. Film ini tak hanya menawarkan hiburan visual, tetapi juga menggambarkan perjuangan emosional dan pengungkapan rasa di tengah konflik persaudaraan.

Disutradarai sekaligus diperankan oleh Umay Shahab, film ini mengangkat kisah Ian Antono, seorang pemuda yang diperankan oleh Iqbal Ramadhan, yang berjuang membangun karier bersama bandnya, Midnight Serenade. Band ini menjadi pelarian Ian dari pergulatan batin yang sulit ia ungkapkan dengan kata-kata.

Midnight Serenade terdiri dari empat anggota: Ian Antono, Ray Alvero (Devano Danendra), Saka Wijaya (Dul Jaelani), dan Dika Ardana (Randy Danistha). Lagu “Laut,” salah satu karya mereka, menjadi simbol perasaan mendalam yang dirasakan Ian, mewakili emosi yang tersembunyi di balik nada dan irama.

Setelah penayangan perdana berdurasi lebih dari dua jam, acara dilanjutkan dengan konferensi pers yang mempertemukan para pemeran, sutradara, dan media. Umay Shahab menyampaikan bahwa film ini tidak hanya tentang musik, tetapi juga tentang perjalanan menemukan makna dan pengungkapan diri di tengah konflik yang melibatkan keluarga dan teman.

“Film ini sangat personal bagi saya. Musik menjadi medium untuk menyampaikan emosi yang sulit diungkapkan secara verbal. Saya harap penonton dapat merasakan kedalaman pesan yang ingin kami sampaikan,” ujar Umay Shahab.

Dengan alur cerita yang kuat dan dukungan akting para pemain berbakat, “Perayaan Mati Rasa” diharapkan mampu memberikan pengalaman emosional yang mendalam dan menjadi inspirasi bagi generasi muda.

(Sulthan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *